Uncategorized

5 Mitos atau Fakta Soal Puasa di Bulan Ramadan

Puasa di Bulan Ramadan

www.legendaqqlounge.com – Setiap musli wajib melaksanakan puasa Ramadan. Selain di wajibkan, menjalankan puasa juga memberikan banyak manfaat untuk kesehatan. Hanya saja, dalam perkembangannya ada beberapa mitos yang masih di percaya orang saat puasa.

Tak sedikit mitos tentang puasa yang bisa berdampak buruk bagi kesehatan dan tubuh anda. Itu sebabnya anda sebaiknya mengenali mitos dan fakta puasa Ramadan agar dapat menjalankannya dengan baik.

1. Mitos: sebaiknya tak olahraga

Manager of Nutrifood Research Center Felicia Kartawidjaja mengatakan, olahraga penting di lakukan meski sedang berpuasa.

Olahraga dapat menjaga tubuh agar tetap bugar, bahkan bisa mencegah konstipasi, asalkan nutrisi terpenuhi dan istirahat cukup,” tuturnya.

2. Fakta: buka puasa dengan makanan manis

Sebagian orang masih menganggap sebaiknya tak makan makanan manis untuk berbuka puasa karena berbahaya bagi kesehatan.

Faktanya, makanan manis terutama buah-buahan sangat di anjurkan untuk berbuka puasa. Selama 8 jam lamanya, tubuh kehilangan energi. Buah-buahan yang manis seperti kurma, pisang, alkupat, baik di konsumsi untuk menggantikan energi yang hilang.

Tapi sebaiknya anda juga perhatikan asupan makanan yang anda konsumsi untuk berbuka agar tidak menambah kalori di badan. Jika memakan kurma, cukup hanya dengan 2-3 butir di sertai minum air putih.

Berbuka dengan makanan manis juga di anjurkan dalam islam. Namun sebaiknya anda menghindari makanan dengan pemanis buatan yang tinggi kalori tapi rendah nutrisinya.

3. Mitos: makan banyak saat sahur supaya tidak lapar

Seabiknya anda tidak makan terlalu banyak saat sahur maupun saat berbuka. Makan banyak dalam satu waktu dapat meningkatkan risiko terkena obesitas hingga diabetes.

Makan banyak saat sahur juga tidak membuat anda kenyang lebih lama. Justru malam membuat perut anda kembung dan tidak nyaman.

“Makan banyak membuat perut jadi tidak nyaman karena kembung, jika di lakukan setiap hari selama 30 hari, dia bisa menumpuk kalori dan akhirnya menambah berat badan,” kata Felicia.

gesture of hand muslim praying in dining room before eating or break fasting

4. Mitos: tidak masalah jika tak sahur

Sebaiknya anda tidak melewatkan waktu sahur. Tidak makan sahur bisa menyebabkan dehidrasi dan kekurangan energi sehingga anda merasa lemas sepanjang hari. Kekurangan energi juga bisa menyebabkan pusing dan membuat hari anda jadi tidak produktif.

Melewatkan sahur juga menyebabkan anda menjadi makan lebih banyak atau overeating saat berbuka. Padahal makan berlebihan tidak bagus untuk kesehatan.

5. Fakta: penderita maag boleh berpuasa

Felicia mengatakan, orang pengidap maag boleh ikut berpuasa dengan syarat tertentu.

Pertama pastikan konsumsi makanan tidak men-tigger muncul penyakit maag saat sahur atau berbuka. Konsumsi makanan pedas, asam, dan asin sebaiknya di hindari agar maag tidak kambuh.

Penderita maag juga sebaiknya tidak langsung tidur setelah makan karena berpotensi meningkatkan asam lambung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *