Tak Cukup Atasi Kepedesan
www.legendaqqlounge.com – Ada sebagian orang yang Tak Cukup Atasi Kepedesan, dan ada juga yang tak bisa makan tanpa sambal. Namun sebagian lain, makan rasanya tak lengkap tanpa kehadiran sambal bercita rasa pedas.
Menikmati makanan pedas memang menjadi sensasi tersendiri bagi para pecintanya, meski terkadang ‘membakar lidah‘ dan membuat dahi banjir keringat.
Namun ketika rasa pedas mulai tak terkendali, orang biasanya akan minum banyak air putih. Padahal sebenarnya, minum air putih tak cukup membantu meredakan kepedasan.
Mengapa minum air tak cukup menghilangkan kepedasan?
Sebagaimana di lansir Mashed, semua makanan pedas mengandung senyawa kimia yang di kenal sebagai capsaicin. Senyawa ini menghadirkan rasa hangat hingga perasaan panas terbakar.
Capsain akan mencari reseptor rasa sakit di mulut dan menempel pada reseptor yang membuat rasa nyeri dan menyebab sensasi terbakar. Dalam jumlah tinggi, capsaicin dapat menyebabkan rasa sakit, kemerahan, hingga pembengkakan.
Mencoba mengurangi rasa pedas karena capsaicin dengan air putih adalah hal keliru. Karena air tak bisa melarutkan senyawa capsaicin yang menempel pada reseptor lidah.
Air juga di perdebatkan apakah lebih baik di minum saat pedas menyerang, atau sebaiknya di hindari.
Sebagai ganti air, saat kepedasan baiknya coba minum susu. Susu mengandung protein yang di sebut kasein.
Protein ini akan membantu memisahkan capsaicin dari reseptor rasa sakit di mulut anda, itu sebabnya susu bisa jadi pilihan ‘mendinginkan’ mulut yang kepedasan karena makanan.
Olahan susu yang mengandung kasein juga bisa membantu meredakan rasa pedas di mulut. Jika tak ada susu cair, anda bisa mengkonsumsi es krim untuk meredakan rasa pedas.