Kantor Setelah Lama WFH
www.legendaqqlounge.com – Selama pandemi Covid-19 banyak jenis pekerjaan yang dilakukan dari rumah untuk menghindari penyebaran virus, sesuai dengan anjuran pemerintah.
Namun, setelah hidup bersama pandemi lebih dari satu tahun, ditambah dengan berjalannya vaksinasi Covid-19, beberapa sektor pekerjaan mulai kembali dibuka.
Beberapa jenis pekerjaan juga kembali memperbolehkan bekerja langsung dari kantor.
Alhasil, setelah mungkin satu tahun bekerja dari rumah ditemani dengan camilan dan musik favorit, Anda harus kembali bekerja di kantor dengan pakaian rapi.
Bagi sebagian orang, kembali bekerja di kantor setelah sekian lama di rumah bisa jadi terasa canggung, kikuk, bahkan grogi.
Barangkali, Anda juga jadi salah satu orang yang kesulitan menghadapi rekan-rekan sejawat Anda, atau mungkin atasan Anda.
Jika itu yang Anda rasakan, tak perlu khawatir dan cemas dengan kantor Anda. Anda hanya perlu menjalaninya dengan semangat baru dan memikirkan hal positif.
Berikut juga beberapa tips yang bisa Anda lakukan jika Anda cemas harus masuk ke kantor.
1. Tumbuhkan sikap optimis
Beberapa orang mungkin merasa bersemangat untuk kembali ke tempat kerja mereka.
Bagi Anda yang kesulitan, sikap optimistis bisa membantu Anda kembali ke dunia kerja dan bercengkrama dengan rekan kerja.
Menurut Mental Health Commission Government of West Australia, coba beranikan diri meminta dukungan atau berbicara dengan manajer atau atasan Anda tentang kesulitan yang dialami.
Anda bisa meminta masukan atau saran yang tepat untuk pekerjaan, atau sekedar menjalin hubungan baik dengan atasan Anda agar terjalin suasana kantor yang harmonis.
2. Pikirkan hal menyenangkan di kantor
Anda mungkin takut untuk memulai melangkahkan kaki kembali ke kantor, jika yang Anda pikirkan adalah setumpuk pekerjaan, deadline, atau rapat yang tiada henti.
Mengapa Anda tak coba pikirkan hal-hal menyenangkan yang mungkin terjadi di kantor?
Seperti bertemu teman dan bercengkrama dengan rekan kerja bisa jadi Anda rindukan secara tak sadar.
Coba untuk mengingat hal-hal apa saja yang membahagiakan di kantor agar Anda bersemangat kembali.
3. Buat hubungan baik dengan orang baru
Chief Marketing Officer SEEK Asia, Ramesh Rajandran mengatakan, cobalah biasakan diri dengan sebuah perubahan baru di kantor.
Anda mungkin mendapati beberapa rekan kerja Anda telah pindah atau dipecat karena pandemi Covid-19, atau dipindah tugas, sehingga Anda harus berkenalan lagi dengan orang-orang baru.
Coba buat hubungan baik dengan orang-orang baru tersebut meskipun usia Anda mungkin lebih tua atau lebih muda dari mereka.
“Pekerja sebaiknya tidak perlu khawatir dengan kembali ke kantor, coba jalani step by step, setelahnya mungkin akan terbiasa dan
mendapat rekan baru, mengobrol, dan kembali menyenangkan seperti sedia kala,” ujarnya dalam sebuah diskusi daring, Kamis (22/4).
4. Bekerja sama
Ramesh mengatakan, tidak ada salahnya mencoba bekerja sama dengan staf Anda atau manajer Anda untuk mengerjakan satu tugas.
Jika Anda di posisi manager, Anda bisa meminta staff Anda untuk membantu pekerjaan Anda, atau membuat tim agar sebuah project lebih cepat dilakukan.
“Ini perlu dilakukan perusahaan sebenarnya, mentraining manager agar bisa mendukung sebuah kerja sama dengan karyawan,” kata Ramesh.
5. Sediakan konsultasi gratis
Jika Anda berada di posisi manajer, atau Anda adalah sebuah bos dari perusahaan, jangan pernah abaikan kekhawatiran karyawan yang kembali ke kantor.
Bekerja dengan perasaan cemas dan lingkungan yang tidak nyaman bisa menyebabkan sebuah pekerjaan terhambat, atau bahkan tak selesai sama sekali.
Anda sebaiknya menyediakan seorang psikolog atau jasa konsultasi untuk karyawan Anda yang merasa belum siap kembali bekerja di kantor.
Meski kedengarannya agak mahal, namun ini akan membuat lingkungan perusahaan Anda kembali membaik dan lebih banyak pekerjaan yang bisa diselesaikan dengan suasana kerja yang nyaman.
“Dari sisi perusahaan, bisa dengan menyediakan bantuan konsultasi. Bisa disediakan konselor yang memberikan solusi pada karyawan yang merasa kesulitan beradaptasi di kantor,” tutur Ramesh.