ARTIKEL KESEHATAN

Anjuran Pakai Masker Rangkap, Seberapa Efektif?

Masker Rangkap Seberapa Efektif

www.legendaqqlounge.com – Di tengah kembali melonjaknya kasus infeksi virus corona (Covid-19), anjuran untuk mengenakan masker rangkap kembali di sampaikan.

Namun, apakah masker rangkap efektif mencegah paparan virus?

Ajuran itu di sampaikan oleh rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) melalui sebuah unggahan Instagram-nya. “Mulai pakai dua masker untuk pencegahan Covid-19 yang lebih optimal,” bunyi tulisan dalam gambar yang di unggah pada Kamis (17/6).

RSUI menyarankan masyarakat untuk menggunakan masker rangkap yang terdiri dari masker medis dan masker kain.

Selain penggunaan masker rangkap, untuk meningkatkan pencegahan paparan SARS-CoV-2, anda juga di sarankan meningkat simpul tali masker.

Studi CDC yang di lakukan pada awal 2021 lalu menemukan bahwa penggunaan masker rangkap atau ganda dapat menghalangi 92,5 persen partikel yang berpotensi menular.

Namun, CDC tidak menyarankan maskyarakat untuk menggabungkan dua masker medis sekaligus. CDC juga tak merekomendasikan penggunaan rangkap dengan masker KN95.

Sabtu, 19 Juni 2021

“Masker sekali pakai tidak di rancang agar demikian. Memakai lebih dari satu masker [medis] tidak akan meningkatkan efektivitas,” tulis CDC.

Hal yang sama juga di temukan dalam sebuah penelitian yang di publikasikan dalam JAMA Internal Medicine.

Masker ganda tak hanya menambahkan lapisan kain pelindung, tapi juga menghilangkan celah terbuka atau area masker yang tidak pas.

Namun, penggunaan masker rangkap harus di lakukan dengan tepat. Misalnya saja tidak dalam keadaan longgar.

“Kami telah menemukan bahwa memakai dua masker yang di pakai longgar tidak akan memberikan anda perlindungan yang pas,” tulis para peneliti.

Berikut cara mengecek apakah masker yang di gunakan telah pas.

  • Tempelkan tangan ke area pipi yang berdekatan dengan telingan atau yang tidak tertutupi masker.
  • Tarik dan embuskan napas. pastikan tidak ada udara yang mengalir dari area tersebut.
  • Periksa juga hal yang sama pada mata. Pastikan tidak ada aliran udara di area mata.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *