ARTIKEL UNIK

Perawatan Motor Metik Bore Up Servis Berkala Jangan Sampai Ngaret

LEGENDAQQ LOUNGE Perawatan Motor Metik Bore Up Servis Berkala Jangan Sampai Ngaret Salah satu cara yang umum dilakukan bikers untuk meningkatkan performa tunggangan mereka yaitu dengan cara bore up. Modifikasi dengan menaikkan kapasitas mesin ini bertujuan menambah tenaga yang dihasilkan. Perawatan motor metik bore up sebenarnya tidak serumit yang dibayangkan, tapi harus dilakukan secara rutin lho.

Secara umum, motor bore up telah memakai piston yang ukurannya diperbesar dari kondisi standar. Akibatnya, mesin lebih cepat panas sebagai konsekuensi tingkat pembakaran yang lebih besar. Untuk itu, pendinginan mesin senantiasa dalam kondisi optimal agar tidak terjadi overheat dan piston macet.

Biasanya, motor bore up ini ada yang sudah mengganti lift cam dengen setelan berbeda untuk sirkulasi bahan bakar yang lebih cepat dan besar. Setelah bore up, motor metik perlu mendapat perhatian khusus agar tetap awet serta mesin yang prima. Berhubung motor yang volume mesinnya sudah bertambah besar maka volume oli juga sebaiknya bertambah.

Apabila mengesampingkan atau bahkan cuek soal perawatan, maka motor metik yang sudah kalian bore up akan jadi sia-sia. Upgrade komponen untuk peningkatan performa malah jadi tidak maksimal dan durabilitasnya juga tidak tahan lama. Bukannya malah untung, cuek soal perawatan motor bore up malah bikin buntung.

Upgrade kapasitas mesin motor memang selalu ditempuh jika tenaga bawaan dirasa kurang nendang untuk dipakai harian. Biar nggak makin penasaran, yuk kita bahas lebih jauh apa dan bagaimana perawatan motor metik bore up yang mudah itu. LEGENDAQQ ONLINE

Perhitungan dalam Bore Up Harian

Dalam bore up untuk dipakai harian ini ada angka toleransi yang diberikan oleh setiap pabrikan. Piston bisa diperbesar dengan ukuran maksimal 1 mm (100) dari standarnya. Komponen piston dengan ukuran 25 – 100 biasanya masih dijual oleh bengkel atau authorized dealer resmi.

Paket bore up untuk motor metik

Proses bore-up bisa dilakukan secara manual di bengkel bubut. Liner boring dicoak dengan alat bubut mengikuti diameter piston yang lebih besar. Sementara itu untuk cara mudahnya, bisa membeli paketan bore-up yang sudah banyak tersedia.

Idealnya, boring liner untuk piston bore up akan lebih baik mengikuti tebal bawaan motor. Apabila bore up lebih dari 1 mm, maka kalian terpaksa memakai piston aftermarket karena tidak semua pabrikan menyediakannya. Semakin besar diameter piston yang dijejali, maka semakin tipis liner yang digunakan sehingga pelepasan panas kurang baik.

Nah, bore up harian dengan range piston 25-100 bisa dilakukan apabila piston standar sudah lemah atau aus akibat pemakaian. Tenaga sang kuda besi bisa lebih oke namun konsumsi bahan bakar tetap irit. Ukuran segitu juga sudah diperhitungkan supaya aman untuk menjaga daya tahan mesin.

Rutin Ganti Oli

Namanya motor sudah bore up, otomatis piston dibikin membengkak. Pembakaran makin besar dan friksi yang dihasilkan juga makin tinggi. Untuk itu, motor metik yang sudah di bore-up membutuhkan oli yang berkualitas baik serta dengan spek diatas oli mesin standar. Perawatan Motor Metik Bore Up Servis Berkala Jangan Sampai Ngaret

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *