ARTIKEL UNIK

Aleix Espargaro Optimis Jadi Penantang Gelar Juara Dunia MotoGP

LEGENDAQQ LOUNGE – Aleix Espargaro Optimis Jadi Penantang Gelar Juara Dunia MotoGP Hasil MotoGP San Marino tak sesuai harapan Aleix Espargaro. Pembalap Aprilia Racing itu hanya finis di posisi ke-6, tepat di belakang Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang menjadi saingan kuatnya dalam berebut gelar juara dunia.

Meski hanya terpaut satu posisi dengan Quartararo, Aleix Espargaro kalah jauh dari Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo). Bagnaia yang menang mendapatkan tambahan poin yang membuatnya unggul dari Aleix.

1. Aleix Espargaro tergusur sebagai runner-up pada klasemen sementara

Aleix Espargaro Optimis Jadi Penantang Gelar Juara Dunia MotoGP

Usai balapan di MotoGP San Marino, Aleix Espargaro kini menempati peringkat ke-3 pada klasemen sementara. Francesco Bagnaia naik ke posisi runner-up, sedangkan Fabio Quartararo masih kokoh di puncak.

Aleix mengoleksi 178 poin, selisih 33 poin dari Quartararo yang mengemas 211 poin. Sedangkan, Bagnaia mengumpulkan 181 poin, unggul 3 poin dari Aleix.

2. Aleix Espargaro optimistis mampu bersaing

Aleix Espargaro Optimis Jadi Penantang Gelar Juara Dunia MotoGP

Aleix Espargaro meraih podium terakhirnya pada seri MotoGP Italia di Sirkuit Mugello. Setelahnya, podium seakan terlepas dari jangkauan Aleix. Kendati begitu, ia tetap optimistis mampu mengejar ketertinggalan.

“Sebelum balapan di Assen aku tertinggal 32 poin dan sekarang tertinggal 33 poin. Itu tak terlalu buruk. Kamu harus melihat itu secara positif,” kata pembalap berusia 33 tahun itu dilansir Motorsport-Total. LEGENDAQQ ONLINE

Baca Juga: Maverick Vinales Naik Podium, Aleix Espargaro Turun Peringkat

3. Finis P6 bukan hasil yang buruk

Aleix Espargaro Optimis Jadi Penantang Gelar Juara Dunia MotoGP

Dalam enam balapan terakhir, hasil terbaik Aleix Espargaro adalah finis posisi empat besar. Ia merebut P5 di Catalunya, P4 di Sachsenring dan Assen, P9 di Silverstone, lalu P6 di Red Bull Ring dan Misano.

“Pada masa lalu, kami akan berpesta di (garasi) Aprilia setelah finis di posisi ke-6. Hasil itu bukan sebuah bencana. Aku mengatakan pada awal musim bahwa aku tak ingin menjadi oportunis. Namun, aku pernah mengatakan bahwa (seri) Austin, Spielberg, dan Misano akan sangat sulit,” ujar Aleix.

4. Sirkuit Misano bukan trek yang disukai Aleix Espargaro

Aleix Espargaro Optimis Jadi Penantang Gelar Juara Dunia MotoGP

Saat beraksi di Sirkuit Misano, ritme balap Aleix Espargaro memang tak sebaik para rivalnya. Meski begitu, ia bisa finis tak terlalu jauh dari Fabio Quartararo.

“Ketika kamu finis ke-6 di sirkuit yang sulit, itu tetap bagus. Sekarang kami ada di paruh terakhir kejuaraan dunia dan selisihnya hanya 33 poin. Itu artinya, kami telah melakukan sesuatu yang benar musim ini. Kami harus tetap percaya,” kata Aleix dikutip Motorsport-Total.

5. Aleix Espargaro percaya diri bisa tampil apik pada seri balapan berikutnya

Aleix Espargaro Optimis Jadi Penantang Gelar Juara Dunia MotoGP

Paruh kedua MotoGP 2022 menyisakan enam balapan. Seri berikutnya digelar di Aragon. Setelahnya, MotoGP akan menuju Asia, berturut-turut digelar di Jepang, Thailand, dan Australia. Sirkuit-sirkuit di tempat tersebut belum pernah dikunjungi lagi sejak 2019. Dua seri terakhir akan berlangsung di Malaysia dan Valencia.

Untuk setiap seri balapan berikutnya, Aleix siap kembali tampil kompetitif. Ia percaya diri di atas RS-GP tunggangannya.

“Sekarang akan ada trek yang sangat bagus di mana aku memiliki perasaan yang baik dengan motor ini pada masa lalu. Jadi, paruh terakhir kejuaraan ini akan menjadi bagian yang bagus,” jelas Aleix percaya diri.

MotoGP 2022 tak diragukan lagi menjadi musim terbaik Aleix Espargaro selama berkarier di kelas premier. Mampukah pembalap asal Spanyol ini merengkuh hasil yang ia dambakan?
Aleix Espargaro Optimis Jadi Penantang Gelar Juara Dunia MotoGP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *