Legendaqq lounge – Buronan kasus korupsi 1MDB Malaysia Development Berhad, Low Taek Jho alias Jho Low, saat ini dilaporkan memegang paspor Cyprus. Pemerintah Malaysia sudah mencoba merayu negara itu untuk memulangkan Low, tetapi negara itu disebut menolak kerja sama.
Dilansir Channel NewsAsia, Selasa (5/11), informasi itu disampaikan oleh Kepala Kepolisian Malaysia, Inspektur Jenderal Abdul Hamid Bador. Menurut dia, Low sengaja mengeksploitasi kelemahan ekonomi Cyprus demi keuntungan pribadi.
Baca Juga : Spyware Israel Juga Bobol Skype & Telegram
“Kami menerima informasi dia (Low) mengeksploitasi mereka (Cyprus) karena mereka butuh uang guna mendongkrak perekonomian,” kata Hamid.
Buronan Kasus 1MDB Dilindungi Cyprus
Dalam laporannya, surat kabar berbahasa Yunani, Politis, menyatakan Low memperoleh paspor Cyprus pada 2015 dengan bantuan perantara Henley & Partners. Dia datang ke sana pada September 2015 dan memperoleh paspor dua hari kemudian melalui Badan Penanaman Modal Cyprus (Cyprus Investment Plan).
Sebelum mendapat kewarganegaraan dan paspor, Low diminta menyetor modal US$5,6 juta (sekitar Rp78,5 miliar) di bank Cyprus selama tiga tahun. Dia juga dibolehkan membeli rumah di sana.
Low juga dilaporkan mempunyai puri seharga Rp78 miliar di Cyprus.
Hamid menyatakan tindakan memberikan paspor kepada Low adalah perbuatan tidak bertanggung jawab karena dia terlibat masalah hukum dan masuk dalam daftar pencarian orang. Apalagi Cyprus juga menolak bekerja sama dengan Malaysia.
“Kami telah meminta negara itu mendeportasinya (Low), tetapi nampaknya dia mendapat perlindungan dan kekebalan hukum dari aparat setempat,” ujar Hamid.
“Kami telah mencoba berbagai pendekatan, tetapi mereka selalu memberikan kami alasan berbeda untuk mengulur waktu dengan menyatakan dia sedang menjalani bedah plastik,” tambah Hamid.
Low juga dilaporkan telah sepakat berdamai dengan penyidik dari lembaga penegak hukum Amerika Serikat. Dia disebut bersedia membayar ganti rugi sebesar US$700 juta (sekitar Rp9,8 triliun) supaya proses penyidikan kasusnya dihentikan. Low juga merelakan sejumlah properti yang dia beli dari uang korupsi 1MDB yang berada di AS, Inggris, dan Swiss untuk disita.
Menurut data Kementerian Hukum AS, Low dan sejumlah orang menggelapkan uang 1MDB sebesar US$4,5 miliar (sekitar Rp63,1 triliun) sejak 2009 hingga 2015.
Menurut kuasa hukum Low, klien mereka sempat ditawarkan suaka di sebuah negara di Timur Tengah.
Low saat ini diperkirakan bersembunyi di Uni Emirat Arab dan kerap berpindah dari Kuwait sampai Arab Saudi dan beberapa wilayah di Timur Tengah sejak Juni lalu. Meski begitu, Hamid enggan membeberkan di mana posisi Low saat ini.
“Saya masih menggunakan pendekatan dan akan bekerja sama dengan negara-negara yang terlibat. Apapun persyaratannya akan saya simak dengan baik. Namun, yang paling penting adalah dia (Low) harus kembali. Ini adalah kejahatan. Dia merampok uang sebuah negara dan malah diberi suaka di negara lain,” ujar Hamid.
Sumber : Legendaqq Poker Online