ARTIKEL KESEHATAN

Adanya 3 Faktor Penyebab BAB Saat Lari

LEGENDAQQ_LOUNGE – Adanya 3 Faktor Penyebab BAB Saat Lari. Saat sedang berlari pagi, tidak jarang pula muncul keinginan untuk buang air besar menjadi lebih tinggi. Apalagi saat Anda diterpa dengan air semilir pagi, lalu muncul pertanyaan yaitu apakah yang menyebabkan hal ini terjadi ?

Adanya 3 Faktor Penyebab

Rencana berolahraga seketika buyar karena perut yang terasa mulas dan mendorong Anda untuk secepatnya pulang agar segera menuntaskannya. Lebih dari 80% pelari pasti pernah mengalami gangguan pencernaan di beberapa bagian.

Berikut ternyata adanya 3 faktor penyebab BAB saat lari yang wajib diketahui dan simak bersama seperti dilansir dari LEGENDAQQ POKER ONLINE.

Tubuh yang Terguncang

Adanya 3 Faktor Penyebab

Getaran, hentakan, serta sentakan anik turun yang dikirimkan ke seluruh tubuh ini saat berlari dapat memicu keinginan untuk buang air besar. Dengan setiap gerakan kaki akan menguncang dan mendorong organ dalam sehingga mempercepat turunnya kotoran.

Hal ini pun yang menyebabkan kejang dan kontraksi di usus besar dan rektum yang dapat membuat Anda lebih rentan terhadap buang air besar. Para ahli juga menambahkan bahwa pelari lebih rentan terhadap efek ini daripada atlet lainnya.

Adrenalin yang Meningkat

Saat Anda sedang berolahraga otak akan cenderung melepaskan hormon adrenalin yang juga disebut sebagai epinefrin. Adrenalin ini berperan untuk tingkatkan detak jantung sehingga memberikan darah ekstra ke otot-otot di tempat kerja sehingga Anda dapat tampil dengan kecepatan dan kekuatan yang lebih besar.

Adrenalin yang tinggi juga akan mendorong keinginan BAB meningkat. Meskipun tidak ada bukti ilmiah yang kuat dan menjelaskan mengapa adrenalin menyebabkan proses buang air besar lebih cepat, tapi ada beberapa spekulasi untuk soal tersebut.

Sistem Pencernaan yang Lambat

Olahraga tentu akan mengubah aliran darah ke seluruh tubuh Anda. Jadi jika Anda berlari, akan lebih banyak lagi darah yang mengalir ke kaki Anda. Sementara jumlah yang menuju ke sistem pencernaan terbatas. Akibatnya kecepatan pencernaan Anda akan melambat dibandingkan saat Anda beristirahat.

Yuk Dibaca Juga : Efek Samping Sinovac Dan Pfizer Pada Anak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *