Hewan Paling Mematikan di Dunia
Kobra Asia
Hewan Paling Mematikan di Dunia
www.legendaqqlaunge.com Walaupun ular kobra Asia tidak memgang gelar sebagai ulang paling berbisa, ular ini sangat mematikan dengan racun yang dimilikinya. Dan itu menjadikannya sebagai salah satu makhluk yang membunuh sebagian besar orang.
Dari 50.000 kematian manusia akibat gigitan ular setiap tahun, ular kobra Asia bertanggung jawab atas bagian terbesar dari angka tersebut. Jika Anda pernah bertatap muka dengan salah satunya, perlu diingat bahwa mereka dapat menembakkan racun hingga 6 kaki ( 2 meter ) dengan akurasi yang luar biasa. Mereka menyemprotkan neurotoksin serta racun dapat membutakan Anda.
Nyamuk
Kebanyakan gigitan nyamuk hanya membuat Anda gatal. Tetapi beberapa nyamuk membawa dan menyebarkan parasit penyebab penyakit malaria. Akibatnya, hama kecil ini bertanggung jawab atas kematian lebih dari dua juta orang setiap tahun. Nyamuk juga diidentifikasi sebagai pembawa virus zika yang menakutkan.
Hiu Putih Raksasa
Anda tahu yang ini akan ada di dalam daftar, bukan? Darah di dalam air dapat membuat hiu ini menjadi buas, di mana mereka akan menggunakan 3.000 gigi mereka untuk menggigit apa pun yang bergerak.
Namun, meskipun dengan semua keganasan mereka, kematian manusia akibat serangan hiu jarang terjadi. Pada 2014, hanya terdapat 72 serangan hiu terhadap manusia di seluruh dunia, serta menimbulkan tiga kematian.
Ubur-ubur Kotak Australia
Juga dikenal sebagai tawon laut, ubur-ubur seukuran mangkuk salad ini dapat memiliki hingga 60 tentakel dengan panjang masing-masing 15 kaki. Setiap tentakel memiliki 5.000 sel penyengat dan racun yanng cukup untuk membunuh 60 manusia. Tidak ada catatan resmi yang disimpan mengenai jumlah serangan tiap tahunnya, tetapi para peneliti memperkiran lusinan orang dibunuh oleh ubur-ubur ini setiap tahun: jauh lebih banyak daripada yang dibunuh oleh hiu!
Singa Afrika
Taring raksasa? Berlari Secepat kilat? Cakar tajam? Mereka memiliki semua hal ini, tetapi bagaimana jika mereka lapar? Kucing besar ini hampir menjadi pemburu yang sempurna.
Tapi inilah sesuatu yang kami yakin tidak Anda ketahui: Pada hari-hari setelah bulan purnama, singa lebih mungkin menyerang manusia, menurut sebuah penelitian. Mengapa hal ini dapat terjadi? Karena dengan sinar bulan yang cerah, mangsa biasa melihat mereka datang, dan singa menjadi lapar.
