LegendaQQ Lounge – Manfaat Mengkonsumsi Belut untuk Kesehatan. Belut (eel) memiliki nama ilmiah Anguilla rostrata. Hewan air tawar ini sering dijadikan sebagai olahan makanan di beberapa negara. Anda bisa menemukan daging belut dengan nama unagi atau anago dalam menu masakan Jepang.
Selain gurih dan lezat, daging belut juga memiliki tekstur yang lembut. Tidak hanya itu, belut juga terkenal akan kandungan protein, omega-3, serta vitamin dan mineral. Dalam 100 gram daging belut mengandung sebanyak 236 kalori, 23.7 gram protein, dan 15 gram lemak. Hampir semua vitamin dan mineral terkandung dalam belut, antara lain vitamin A, B, D, E, K, kolin, folat (vitamin B9), fosfor, zinc, selenium, kalium, magnesium, zat besi, natrium, tembaga, kalsium, dan mangan.
Manfaat Mengkonsumsi Belut untuk Kesehatan
1. Menjaga kesehatan kulit
Salah satu manfaat belut adalah menjaga kesehatan kulit. Manfaat ini berasal dari kandungan vitamin A yang mampu membantu menghilangkan racun dan menangkal radikal bebas yang dapat merusak kulit.
2. Mencegah anemia
Meski tidak secara langsung, kandungan vitamin dan mineral dalam belut turut memberikan manfaat untuk memenuhi kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan tubuh menjalankan fungsinya dan mencegah penyakit. Vitamin B12, folat, dan zat besi dalam belut mampu mencegah berbagai penyakit, termasuk anemia.
3. Menjaga kesehatan tulang dan gigi
Belut mengandung mineral kalsium dan fosfor serta vitamin D yang penting untuk memelihara kesehatan tulang dan gigi.Tak hanya pertumbuhan tulang dan gigi, mineral kalsium dan fosfor serta vitamin D juga membantu mencegah pengeroposan tulang (osteoporosis) serta pembentukan enamel gigi. Selain itu kandungan vitamin A pada belut dapat membantu pembentukan dentin (lapisan keras di bawa permukaan gigi) sehingga meningkatkan kekuatannya.
4. Melancarkan sistem pencernaan
Salah satu manfaat belut adalah mampu membantu melancarkan sistem pencernaan. Ini karena kandungan vitamin B di dalamnya. Tidak hanya itu, kandungan magnesium dalam belut juga bisa meredakan sembelit dengan cara mengendurkan otot-otot usus dan melunakkan feses. Protein tinggi yang terkandung dalam belut juga berperan terhadap regenerasi sel-sel di saluran pencernaan.
5. Menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke
Konsumsi belut dalam jumlah yang tepat dan diimbangi dengan pola hidup sehat juga mampu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Kandungan kalium dalam belut mampu mengangkut oksigen ke otak dan merangsang aktivitas saraf. Hal ini baik untuk melemaskan pembuluh darah dan memperlancar aliran darah sehingga menurunkan risiko terjadinya stroke hingga penyakit jantung.
6. Menjaga kesehatan otak
Vitamin B dan kalium dalam belut membawa manfaat juga untuk menjaga kesehatan otak. Vitamin B6 mampu merangsang fungsi neurotransmitter dan memiliki efek positif terhadap kesehatan mental dan kognisi.
Selain itu, vitamin B1 yang juga terdapat dalam belut menjadi salah satu vitamin yang diperlukan untuk memperlambat kemungkinan penyakit Alzheimer.