ARTIKEL UNIK

Merebus Susu Bisa Kurangi Nutrisinya

Legendaqq lounge – Minum segelas susu hangat memang lebih nikmat. Tetapi apa benar merebus susu bisa mengurangi nilai gizinya? Cek fakta nutrisi susu berikut ini. Kandungan protein, kalsium dan mineral pada susu membuat banyak orang memilih untuk mengonsumsinya secara rutin. Ada yang suka minum susu dalam keadaan dingin, namun tak sedikit yang menikmati susu dalam keadaan hangat.

Salah satu solusi untuk membuat susu menjadi hangat adalah merebusnya, namun banyak yang beranggapan merebus susu bisa merusak nutrisi dan mengurangi nilai gizi. Dilansir dari BoldSky (13/1) merebus susu sebenarnya boleh dilakukan namun tidak semua jenis susu aman untuk direbus, terutama susu pasteurisasi atau populer dengan sebutan susu UHT.

Baca Juga : Nancy Momoland Korban Kamera Tersembunyi

Kebanyakan susu segar yang tersedia di pasaran adalah susu pasteurisasi, memanaskan susu sebelum diminum biasanya tidak diperlukan. Susu segar ini sudah melalui proses pemanasan untuk membunuh bakteri sehingga aman untuk dikonsumsi langsung.

Berikut fakta soal merebus susu dan kandungan nutrisi pada susu yang direbus.

1. Merebus susu hanya perlu dilakukan untuk susu mentah

Merebus susu mentah yang baru saja diperah memang dianjurkan sebagai langkah untuk membunuh bakteri. Para peneliti menyebut, secara alami susu mentah sebenarnya tidaklah mengandung bakteri. Tetapi proses pemerahan memungkinkan terjadinya kontaminasi silang pada susu sehingga membuatnya terpapar bakteri.

Susu kemasan tidak perlu direbus karena sudah dipasteurisasi sehingga sudah higienis dan bebas bakteri. Susu mentah membutuhkan proses perebusan karena mungkin mengandung bakteri E. coli, salmonella, dan bakteri lainnya yang berbahaya untuk kesehatan.

Merebus Susu Bisa Kurangi Nutrisinya

Susu mentah yang berasal dari sapi sehat sebenarnya tidak mengandung bakteri apa pun, namun proses pemerahan, pengangkutan, atau penyimpanan susu itulah yang membuat susu terkontaminasi bakteri. Orang dengan sistem kekebalan tubuh lemah akan mudah terkena masalah kesehatan karena konsumsi susu segar yang baru saja diperah.

2. Merebus susu pasteurisasi

Susu kemasan yang sudah dipasteurisasi tidak dilarang untuk direbus. Namun setelah merebus, sebaiknya langsung dihabiskan kurang dari 2 hari. Susu pasteurisasi tidak perlu direbus karena sebelum proses pengemasan, susu ini sudah mengalami proses perebusan. Susu pasteurisasi umumnya menjalani pemanasan di suhu yang cukup tinggi yakni 71 derajat celsius selama 15 detik untuk membunuh patogen berbahaya.

Merebus susu pasteurisasi memiliki efek negatif karena paparan suhu panas bisa mempengaruhi kandungan vitamin dalam susu. Vitamin B seperti tiamin, riboflavin, niasin, asam folat, B6, dan B1 yang sensitif terhadap panas akan berkurang saat proses perebusan. Hal ini juga berlaku pada kandungan protein yang akan menyusut saat dipanaskan.

3. Merebus susu UHT

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa suhu pasteurisasi bisa direbus dan hanya mengurangi sedikit kandungan gizinya. Lain halnya dengan jenis susu UHT yang sama sekali tidak disarankan untuk direbus.

Susu UHT mengalami pemanasan dengan suhu yang lebih tinggi yakni di suhu 135-150 derajat celsius. Bukan hanya akan kehilangan vitamin B dan beberapa protein penting, merebus UHT juga akan membuat lemak susu menjadi hilang.

4. Perubahan tampilan dan tekstur susu

Selain mengurangi nilai gizinya, merebus susu juga dapat menyebabkan susu memiliki rasa dan warna yang berbeda, hal ini disebabkan oleh reaksi Maillard. Reaksi Maillard adalah reaksi kimia antara asam amino dan gula yang memberi rasa khas pada makanan sehingga membuat tampilannya menjadi kecokelatan. Bukan hanya itu, tekstur susu juga akan mengalami perubahan. Semakin lama susu dipanaskan maka teksturnya akan semakin mengental. Jika harus memanaskan susu, sebaiknya gunakan kompor dengan api kecil.

Merebus Susu Bisa Kurangi Nutrisinya

Susu harus diaduk sesekali dan hindari merebus hingga mendidih. Hindari juga merebus di dalam microwave karena gelombang panas microwave membuat nutrisi susu semakin berkurang.

5. Nutrisi susu UHT dan manfaatnya untuk kesehatan

Susu UHT termasuk jenis susu yang paling banyak dikonsumsi masyarakat. Dalam susu UHT terkandung nutrisi kompleks mulai dari protein, kalsium dan berbagai vitamin. Konsumsi susu UHT secara rutin bisa memberi pengaruh positif pada kesehatan.

Kalsium dan vitamin D dalam susu UHT membantu menjaga kesehatan tulang dan gigi, terutama pada anak-anak. Sumber nutrisi ini juga dibutuhkan orang dewasa untuk menjaga kepadatan tulang demi mencegah osteoporosis.

Susu UHT juga bermanfaat untuk menjaga sistem kerja saraf serta menunjang energi. Susu jenis ini juga membantu penyerapan vitamin agar lebih maksimal. Vitamin A, D, E, dan K merupakan vitamin yang membutuhkan lemak untuk dapat larut dan dimetabolisme tubuh. Susu UHT memiliki kandungan lemak tinggi sehingga bisa membantu penyerapan vitamin-vitamin tersebut.

Sumber : Legendaqq Poker Online

Merebus Susu Bisa Kurangi Nutrisinya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *